Sabtu, 14 September 2024
PEKANBARU (RP)- Nguyen Hoang Duc dikenal luas di negaranya sebagai penyair yang telah menghasilkan beberapa puisi-puisi panjang. Sastrawan yang lahir di Ninh Binh, Vietnam pada 25 April 1975 ini, juga ikut ambil bagian dalam helat budaya temu Penyair Korean-ASEAN Poets Literature Festival (KAPLF) ke-2 pada 25-29 Oktober 2011.
Salah satu karya puisi panjangnya yang telah dibukukan adalah The Pilgrim from Life to Poets. Sedang karya cerita pendeknya adalah Naik Tangga Terbalik serta esai bertajuk Penyair Kesepian.
‘’Kurator sudah menentukan penyair satu ini pantas ambil bagian pada helat terakbar ini. Apalagi karya-karyanya telah dibukukan dan kepenyairannya sudah tak diragukan lagi,’’ ulas Sekretaris KAPLF Sutrianto, Selasa (11/10).
Seperti puluhan penyair lainnya, Nguyen juga akan mempersembahkan pembacaan puisi dan esai karya-karyanya dalam helat tersebut. Ia juga akan dibawa untuk melihat dan merasakan langsung kondisi serta suasana lokasi-lokasi yang jadi ikon Melayu Riau seperti Istana Siak Sri Indrapura di Kabupaten Siak, Candi Muara Takus di Kabupaten Kampar serta satu-satunya kampus yang akan diperkenalkan ke seluruh peserta yakni Universitas Lancang Kuning.
Nguyen juga akan dapat tugas seperti penyair lainnya untuk bisa menghasilkan karya puisi dari hasil kunjungannya ke Riau. Artinya, setiap penyair diharapkan bisa menyelami dan merasakan Riau sebagai salah satu kawasan yang cukup baik untuk dapat inspirasi.
‘’Paling tidak, kita harap nantinya Nguyen dan puluhan penyair dari Korea Selatan, negara-negara ASEAN, termasuk penyair Indonesia tampil maksimal di Riau,’’ tutur Sutrianto.(aal)