Senin, 14 Oktober 2024
PEKANBARU (RP)-Usai melakukan RUPS tahun buku 2009, PT Pengemban¬gan Investasi Riau (Riau Investment Corp/RIC) dan salah satu anak perusahaannya, PT Riau Power, meneken memorandum of understanding (MoU) penerbitan Medium Term Notes (MTN) atau surat utang jangka menengah, dengan PT Danareksa Sekuritas.
Pendatangan MoU yang berkaitan dengan rencana kerja sama penda¬naan proyek-proyek yang dimiliki dan yang akan dibangun RIC dengan anak-anak perusahaannya dilaksanakan, Senin (8/3) di Kantor RIC.
Mou ditandatangani Direktur RIC Rida K Liamsi, Direktur PT Riau Power Nurudin dan Eksekutif Director PT Danareksa (Persero) Stephanus Turangan. Penandatangan nota kesepahaman ini juga disaksikan pemegang saham, jajaran komisaris serta direksi anak perusahaan RIC dan direksi Danareksa.
Menurut Rida, kerjasama ini memungkinkan RIC mendapat pembiayaan untuk pembangunan proyek besar di Riau. “Misalnya daerah ingin membangun sumber pembangkit listrik tapi mengalami kendala pembiayaan, dengan adanya investasi melalui instrumen reksadana yang dikelola oleh RIC persoalan itu bisa diatasi,’’ ujar Rida
Danareksa merupakan salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang beroperasi lebih 30 tahun dan tercatat di Bursa Efek Indone¬sia. Kerja sama yang dilakukan antara lain dalam bentuk fasilitas pinjaman perbankan maupun institusi keuangan lainnya, serta instrumen pasar modal.
‘’Dalam memberikan jasanya, Danareksa akan mengalokasikan dan mendedikasikan sumberdayanya yang terbaik sesuai dengan yang dibutuhkan RIC dan Riau Power. Dimana, salah satu rencana kerja samanya, dalam mencari pendanaan bagi proyek kelistrikan dan proyek lain yang prospektif secara bisnis bagi pembangunan in¬frastruktur dasar di Riau,’’ ujar Eksekutif Director PT Danareksa (Persero) Stephanus Turangan.(mar)